Cara Mencairkan Dana JHT BPJS Ketenagakerjaan Secara Online Tahun 2023 Lewat Lapak Asik

Membahas cara dan syarat klaim saldo JHT BP Jamsostek secara online melalui situs Lapak Asik BPJS Ketenagakerjaan di tahun 2023. Khususnya untuk pencairan saldo JHT seluruhnya atau 100%, bagi peserta BPJS TK yang telah berhenti bekerja dari perusahaan karena mengundurkan diri (resign). Jadi metode klaim ini hanya berlaku untuk Anda anggota BPJAMSOSTEK yang sudah tidak lagi kerja di PT, dan ketika berhenti bekerja adalah secara sukarela atau atas keinginan sendiri.

Pasalnya sebab pengklaiman dana JHT itu ada banyak macamnya. Seperti karena pemutusan hubungan kerja (PHK), habis kontrak, sudah pensiun, resign, mengalami cacat permanen, meninggal dunia, dan lain-lain. Dan di masing-masing sebab klaim, ada perbedaan syarat dan kriteria dalam mencairkan saldo JHT. Nah di tutorial kali ini, adalah membahas prosedur dan persyaratan menarik saldo tabungan JHT bagi anggota BPJS Ketenagakerjaan yang sudah berhenti kerja disebabkan mengundurkan diri.

Pengajuan pencairan uang Jaminan Hari Tua (JHT) bisa lewat berbagai cara. Bisa secara offline atau manual dengan datang langsung ke kantor cabang pelayanan BPJAMSOSTEK terdekat. Atau dengan mendatangi bank-bank tertentu yang telah bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan. Dan selain secara manual, pengajuan klaim saldo JHT bisa pula secara online, yang prosesnya dapat Anda lakukan dari mana saja dan kapan saja. Dengan menggunakan perangkat laptop, komputer atau cukup dengan hp smartphone, Anda sudah bisa melakukan klaim JHT secara digital lewat internet.

Metode mengklaim duit JHT secara online sendiri juga ada dua pilihan cara. Bisa diajukan melalui aplikasi JAMSOSTEK MOBILE (JMO) BPJS Ketenagakerjaan, yang aplikasinya bisa diunduh di Google Playstore bagi pengguna ponsel jenis Android, atau AppStore untuk menggunakan gawai berbasis iOS (iPhone).

Baca Juga: Inilah Syarat dan Cara Mencairkan Uang JHT Secara Online Melalui Aplikasi JMO Jamsostek Mobile

Sebenarnya pencairan online dana JHT menggunakan aplikasi JMO sangat rekomended. Karena prosesnya lebih praktis dan cepat. Peserta tidak perlu mengunggah berkas-berkas persyaratannya, kemudian saldo JHT bisa langsung cair di hari yang sama bahkan dalam beberapa menit. Namun sayangnya klaim JHT lewat JMO Apk ini hanya melayani peserta yang jumlah saldo JHT-nya Rp 10.000.000 ke bawah. Sehingga anggota BPJS Ketenagakerjaan yang saldonya lebih dari 10 juta tidak bisa mengklaim dengan metode ini, dan terpaksa harus klaim dengan cara online lainnya.

Cara online lainnya untuk mencairkan dana JHT ialah melalui layanan tanpa kontak fisik atau LAPAK ASIK BPJS Ketenagakerjaan, yang proses pengajuannya dilakukan lewat halaman web. Jadi tidak menggunakan aplikasi.

Dan cara klaim JHT via LAPAK ASIK inilah yang kita bahas di tutorial kali ini!

Syarat dan Kriteria Pencarian Dana JHT Lewat Lapak Asik

Berikut ini syarat-syarat untuk bisa mengambil uang JHT secara online lewat layanan Lapak Asik BPJS Ketenagakerjaan tahun 2023. Tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

1. Kepesertaan di BPJS Ketenagakerjaan sudah non aktif. Atau setelah mengundurkan diri berhenti bekerja dari perusahaan, paling tidak sudah melewati masa tunggu satu bulan. Karena biasanya keanggotaan seseorang di asuransi BPJS TK akan non aktif sebulan setelah iuran terakhir yang disetorkan perusahaan ke pihak BPJS Ketenagakerjaan. Silakan cek di aplikasi JMO Jamsostek Mobile untuk mengetahui status kepesertaan Anda, apakah sudah non aktif atau belum.
2. Belum bekerja lagi di perusahaan manapun alias sedang menganggur. Sebab jika sudah menjadi karyawan lagi, berarti kepesertaan Anda di BPJS Ketenagakerjaan aktif kembali di perusahaan yang baru.
3. Memiliki rekening tabungan yang masih aktif atas nama Anda sendiri.
4. Memiliki kelengkapan dokumen persyaratan klaim JHT untuk pekerja resign, yaitu e-KTP, KPJ, dan surat keterangan sudah berhenti bekerja atau suket pengunduran diri dari pemberi kerja (paklaring). Pastikan data diri berupa NIK, nama lengkap dan tanggal lahir yang tertulis di dokumen yang satu dengan dokumen yang lainnya harus sama. Jika ada perbedaan data, maka pengajuan klaim Anda akan ditolak dan tentu saja dana JHT-nya tidak akan cair.

Apabila memenuhi syarat-syarat di atas, baik persyaratan kriteria maupun persyaratan dokumen, dapat dipastikan Anda akan berhasil ketika nanti mengurus pencairan dana JHT lewat layanan online LAPAK ASIK BPJAMSOSTEK.

Prosedur Klaim Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan Di LAPAK ASIK

Dan berikut ini tata cara atau proses mencairkan uang JHT secara online melalui website Lapak Asik BPJS Ketenagakerjaan tahun 2023.

Pertama-tama sebaiknya Anda persiapkan dulu berkas-berkas persyaratan klaim JHT untuk karyawan resign atau peserta mengundurkan diri, yang meliputi:

1. Kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan atau KPJ
2. KTP atau kartu identitas lain misalnya SIM.
3. Surat keterangan pengunduran diri dari perusahaan, bisa juga menggunakan paklaring atau surat pengalaman kerja.
4. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) apabila saldo JHT yang akan anda cairkan lebih dari 50 juta.

Silahkan scan atau difoto pakai kamera hp masing-masing dokumen di atas. Pastikan file scan atau fotonya jelas terbaca, tidak ada bagian dokumen yang terpotong, dan bisa dibuka alias tidak rusak (corrupt) atau diberi password. Jenis file yang diterima adalah JPG, JPEG, PNG, BMP dan PDF. Dengan ukuran maksimal masing-masing file adalah 6 MB.

Jika sudah discan semuanya, selanjutnya silahkan langsung ke proses pengajuan pencairan JHT. Karena diajukan secara digital via website Lapak Asik BPJS Ketenagakerjaan, silakan akses website resminya dengan alamat: https://lapakasik.bpjsketenagakerjaan.go.id/

Namun klaim saldo JHT via LAPAK ASIK ini hanya bisa dilakukan di hari kerja saja, yaitu dari hari Senin sampai Jum'at, mulai 06.00 pagi hingga pukul 17.00 sore. Di luar jam operasional tersebut, dan di hari Sabtu, Minggu dan hari-hari libur nasional, website Lapak Asik BPJAMSOSTEK tidak bisa digunakan untuk pengajuan klaim.

Atau bisa juga Anda cari di pencarian Google dengan ketik kata kunci Lapak Asik BPJS Ketenagakerjaan, lalu pilih yang paling atas. 

Anda akan langsung dibawa ke halaman utama LAPAK ASIK BPJS KETENAGAKERJAAN. Akan terlihat beberapa poin-poin proses mengajukan klaim saldo JHT.

1. Syarat dan Ketentuan Pengajuan Lapak Asik

Di poin pertama ini berisi informasi jenis-jenis atau kategori klaim dana JHT, lengkap dengan dokumen-dokumen persyaratannya di masing-masing kategori. Ada banyak macamnya seperti klaim akibat PHK, habis kontrak, klaim JHT 10%, dan lain-lain.

Karena Anda akan mengambil uang JHT seluruhnya atau 100%, bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan yang telah berhenti bekerja karena resign, maka silakan cek di tanda panah ke bawah pada poin nomor 2, yaitu Peserta mengundurkan diri. Akan muncul informasi beberapa persyaratan klaimnya.

Kemudian ceklis pada kotak kecil sebagai syarat bahwa Anda setuju.

Ceklis sekali lagi di kotak kecil di bawahnya untuk verifikasi bahwa Anda bukan robot.

Kemudian klik BERIKUTNYA.

2. Data Pekerja

Di halaman ini Anda diminta untuk mengisi beberapa data diri, antara lain.

1. Nomor Induk Kependudukan (NIK) sesuai KTP dan KK.
2. Nomor Kartu Peserta Jamsostek (KPJ) atau no kartu BPJS Ketenagakerjaan.
3. Nama lengkap sesuai KTP. Jangan sampai salah atau berbeda satu huruf pun dengan nama Anda yang tercantum di KTP.
4. Tempat Lahir.
5. Nama Ibu kandung.

Jika sudah silahkan tap BERIKUTNYA untuk melangkah ke poin selanjutnya

3. Data Pekerja Tambahan

Di halaman ini Anda kembali dimintai mengisi beberapa data diri untuk informasi tambahan dari poin sebelumnya. Hal-hal yang harus diisikan tersebut adalah:

Alamat domisili Anda secara lengkap. Meliputi nama desa atau kelurahan, kecamatan, kabupaten dan kode pos. Cukup Anda masukkan nama desanya saja, biasanya yang lainnya akan terisi otomatis.

Masukkan nomor handphone Anda yang terhubung ke aplikasi WhatsApp. No WA yang Anda input tersebut harus masih aktif, karena nanti Anda akan dihubungi oleh petugas BPJS Ketenagakerjaan baik via chat maupun video call lewat nomor tersebut.

Jika sudah menginput nomor WhatsApp, silahkan klik menu KODE VERIFIKASI untuk memverifikasi nomor HP tersebut. Anda akan menerima kode verifikasi lewat SMS atau WA di nomor yang Anda input tadi. Masukkan kode verifikasi 6 digit di kolom yang telah disediakan. Lalu klik VERIFIKASI. Tunggu sampai status verifikasi nomor telepon TERVERIFIKASI.

Selanjutnya input juga email Anda yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan. Pastikan email Anda tersebut masih aktif. Karena nanti jadwal wawancara via VC WhatsApp akan diberitahukan lewat email ini.

Di kolom Nama Bank, pilih bank yang akan Anda gunakan untuk menerima pencairan saldo JHT. Masukkan nomor rekeningnya. Masukkan juga NPWP apabila saldo JHT Anda di atas Rp 50.000.000, kalau tidak silahkan diabaikan saja.

Selanjutnya ada pertanyaan apakah Anda menjalankan kegiatan ekonomi atau usaha ekonomi secara mandiri? Pilih ya jika Anda memang punya usaha.

Kemudian klik BERIKUTNYA.

4. Sebab Klaim dan Dokumen Pendukung

Ada kolom dengan tanda panah ke bawah, berisi pilihan alasan klaim, langsung saja pilih Peserta Mengundurkan Diri.

Jika sudah klik BERIKUTNYA.

Selanjutnya Upload Dokumen Pendukung untuk pencairan dana JHT BPJS Tk kategori peserta resign. Yaitu berkas-berkas persyaratan klaim JHT yang telah Anda scan sebelumnya.

Terdapat kolom-kolom untuk mengunggah file-file dokumen tersebut. Kolom pertama adalah untuk upload berkas Kartu Peserta Jamsostek (KPJ) atau Kartu BPJS Ketenagakerjaan. Silahkan drag dan drop file KPJ yang akan diupload ke kolom yang telah disediakan jika Anda mengakses layanan Lapak Asik menggunakan laptop atau komputer. Atau bisa juga Anda klik di kolom tersebut, lalu upload file KPJ dari galeri ataupun folder, terutama jika Anda membuka layanan Lapak Asik via smartphone. Pastikan sampai tanda ceklis hijau yang menandakan Anda berhasil mengunggah file KPJ.

Kemudian dengan cara yang sama, upload file berkas-berkas persyaratan klaim asuransi tabungan JHT yang lainnya seperti file KTP, Paklaring dan NPWP.

Selanjutnya memasukkan foto diri berupa swafoto atau foto selfie. Tidak boleh berupa pas foto. Fotonya bisa diambil langsung pada tahap proses upload berkas ini dengan menyalakan fitur kamera yang telah disediakan, namun diperbolehkan juga mengambil dari foto di file folder atau galeri HP Anda. Yang di dalam foto tersebut wajah terlihat jelas, tidak boleh memakai kacamata dan masker. Soalnya nanti wajah Anda akan dicocokkan pada saat video call.

Jika sudah, silakan melanjutkan ke tahap selanjutnya dengan mengeklik menu BERIKUTNYA.

5. KPJ dan Dokumen Tambahan (Opsional)

Tahap ini untuk anda yang memiliki no KPJ lain atau memiliki kartu BP Jamsostek lebih dari satu dan akan sekalian dicairkan. Syaratnya masing-masing KPJ harus dilengkapi surat keterangan berhenti bekerja atau Paklaring.

Jadi silakan memilih jenis dokumen tambahan yakni KPJ, masukkan nomor KPJ-nya, kemudian upload file dokumen KPJ beserta file Paklaring yang sesuai no KPJ tersebut. Cara uploadnya masih sama dengan tahap yang sebelumnya.

Jika sudah, atau bagi Anda yang cuma memiliki satu kartu kepesertaan BP Jamsostek, silakan pencet BERIKUTNYA.

6. Konfirmasi Data Pengajuan

Periksa seluruh data-data dan file yang telah diinput dari pertama tadi, mulai Jenis Kepesertaan, NIK, No KPJ, Nama lengkap sesuai KTP, hingga foto diri tadi. Jika ada file berkas yang salah Anda masukkan, misalnya di kolom KPJ malah Anda upload file KTP, silakan diperbaiki dahulu.

Apabila sudah yakin semua data dan file dokumen persyaratan terisi dengan tepat dan benar, silahkan klik SIMPAN.

Akan ada pop up Konfirmasi Persetujuan. Berupa pernyataan yang isinya kurang lebih bahwa semua data yang Anda masukkan adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.

Klik SETUJU.

Berikutnya di layar akan ada pemberitahuan bahwa telah Anda telah berhasil mengajukan klaim saldo tabungan JHT via layanan Lapak Asik BPJS Ketenagakerjaan, dan bukti pengajuan akan dikirimkan ke alamat email yang Anda masukkan tadi.

Langsung saja tekan OK.

Kemudian cek kotak masuk email Anda. Akan ada surel dari BPJS Ketenagakerjaan, yang isinya bukti atau nomor pengajuan klaim JHT Anda yang telah berhasil, data-data diri Anda sebagai pengklaim, dan beberapa informasi penting lainnya. Dan yang paling penting adalah info kapan Anda akan dihubungi oleh petugas BPJamsostek lewat video call WhatsApp untuk wawancara dan verifikasi berkas persyaratan yang asli.

Usahakan pada jam yang telah dijadwalkan tersebut Anda sedang tidak sibuk dengan urusan lain. Pastikan juga HP anda hidup dengan baterai yang mencukupi, nada sering di aplikasi WhatsApp aktif, serta ada kuota internetnya, sehingga bisa tahu ketika petugas BPJS Ketenagakerjaan menghubungi dan proses verifikasi lewat video call ini berjalan lancar hingga selesai.

Dana JHT Anda biasanya akan cair ke dalam rekening antara 2 sampai 5 hari setelah tahap wawancara via panggilan video WhatsApp ini. Atau silakan disesuaikan dengan informasi yang diberikan oleh petugas BPJamsostek pada saat video kol tersebut.

Baca Juga: Berapa Lama Uang JHT Cair ke Dalam Rekening Setelah Video Call WhatsApp Dari BPJS Ketenagakerjaan? Berikut Penjelasannya

Seperti itulah tata cara dan syarat-syarat mengajukan pencairan saldo JHT BPJAMSOSTEK tahun 2023, secara online melalui website Lapak Asik BPJS Ketenagakerjaan. Terima kasih sudah membaca. Semoga bisa membantu teman-teman yang tengah membutuhkan informasi tersebut.

Tweet