Hati-hati Jika Ada SMS Bantuan Dana Dari BPJS Ketenagakerjaan Maupun BPJS Kesehatan, Karena Itu Adalah Penipuan!

Banyak SMS penipuan mengatasnamakan BPJS Kesehatan dan juga BPJS Ketenagakerjaan akhir-akhir ini. Penipuan SMS tersebut berisi pemberitahuan bahwa kita mendapat bantuan dana, yang besarnya mencapai 47 juta rupiah. Kemudian untuk pencairannya kita disuruh masuk ke website BPJS palsu, yang alamatnya tercantum di dalam SMS.

SMS tersebut sebenarnya sebuah jebakan. Bagi yang terperdaya dengan iming-iming duit 47 juta itu, selanjutnya akan diminta mengirim pulsa dalam jumlah besar dengan dalih untuk aktivasi kode dana, dan juga sejumlah uang ke nomor tertentu. Setelah pulsa dan uang dikirim, para penipu tersebut akan menghilang sebagaimana peristiwa penipuan SMS sebelum-sebelumnya.

Salah satu admin blog Jangan Nganggur ini juga sempat mendapat SMS hoax tersebut, padahal teman kami tersebut bukan peserta BPJS Ketenagakerjaan/Jamsostek. Dari sini saja sudah kelihatan aneh dan jelas-jelas bertujuan ingin menipu. Karena yang peserta saja, masih banyak yang harus antri untuk mencairkan tabungan JHT BPJS Ketenagakerjaan miliknya. Nah ini yang malah bukan anggota kok tiba-tiba dapat bantuan dana secara cuma-cuma yang nilainya cukup besar. Mustahil banget kan?

Contoh SMS penipuan BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaann

Untuk diketahui, dana iuran yang terkumpul di BPJS Ketenagakerjaan nantinya juga diperuntukkan bagi peserta yang melakukan iuran, atau untuk keluarga ahli waris jika peserta yang bersangkutan sudah meninggal dunia. Jadi bukan untuk orang lain. Maka dari itu, kalau kita merasa bukan peserta BPJS Ketenagakerjaan, sangat tidak mungkin kita memperoleh bantuan dana dari BPJS TK.

Kemudian kalaupun kita peserta, kita tidak bisa begitu menerima dana dari BPJS Ketenagakerjaan sebagaimana yang tertulis di SMS hoax tersebut. Untuk dana JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja) akan diberikan jika peserta mengalami kecelakan kerja. Dana JK (Jaminan Kematian) akan diberikan kepada ahli waris jika peserta mengalami kematian karena kecelakaan kerja. Sementara dana tabungan JHT (Jaminan Hari Tua), baru bisa diambil ketika peserta sudah berhenti bekerja atau ketika memasuki ke usia pensiun.



Dan bagi peserta yang ingin klaim BPJS Ketenagakerjaan baik JHT, JKK maupun JK, harus memenuhi berbagai syarat serta wajib membawa berbagai berkas yang diperlukan. Kurang satu syarat saja, atau ada selembar saja berkas dokumen yang tidak lengkap, klaim akan ditolak. Jadi intinya kalau kita ujuk-ujuk dengan mudahnya mendapat uang BPJS Ketenagakerjaan tanpa persyaratan kepesertaan dan persyaratan berkas, itu jelas pengibulan besar-besaran! Jangan pernah dipercaya.

Sementara kalau di BPJS Kesehatan, pembayaran iurannya menganut prinsip gotong royong, di mana peserta yang sehat membantu peserta yang sakit. Dana yang terkumpul untuk biaya pengobatan. Bukan diberikan dalam bentuk tunai seperti dalam SMS hoak itu.

Dilihat dari nomor pengirim dan website BPJS TK yang tertulis di SMS itu saja sudah bisa disimpulkan bahwa SMS tersebut adalah hoax. BPJS Ketenagakerjaan tidak pernah mengirim pesan singkat menggunakan nomor umum yang banyak dijual di konter seperti itu. SMS resmi dari BPJS Ketenagakerjaan biasanya otomatis tertulis pengirimannya adalah BPJS TK walaupun nama BPJS TK tidak tersimpan di kontak handphone kita. Jadi pengirimnya bukan berupa nomor.

Kemudian tentang website. Tidak mungkin banget, lembaga negara sebesar BPJS Ketenagakerjaan/Jamsostek atau BPJS Kesehatan menggunakan situs dengan domain gratisan seperti itu. Situs resmi BPJS Ketenagakerjaann adalah www.bpjsketenagakerjaan.go.id.  Sedangkan BPJS Kesehatan adalah www.bpjs-kesehatan.go.id.



Jika teman-teman mendapat penipuan SMS mengatasnamakan BPJS Ketenagakerjaan, abaikan atau langsung hapus saja. Jangan percaya sedikitpun. Atau jika masih ragu-ragu, teman-teman bisa mengkonfirmasi melalui kanal-kanal resmi BPJS Ketenagakerjaan seperti kantor cabang terdekat, website resmi, Official Facebook, Twitter, Instagram atau menghubungi call center 1500910.

Demikian info kami kali ini yang membahas tentang maraknya penipuan SMS bantuan dana mengatasnamakan BPJS Ketenagakerjaan maupun BPJS Kesehatan. Silahkan bagikan artikel ini di Facebook, Twitter dan juga Google Plus agar teman-teman lain mengetahui informasi ini dan tidak tertipu oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab yang mengaku sebagai BPJS.

2 Responses to "Hati-hati Jika Ada SMS Bantuan Dana Dari BPJS Ketenagakerjaan Maupun BPJS Kesehatan, Karena Itu Adalah Penipuan!"

  1. menarik artikelnya, terima kasih. bisa juga mampir ke blog mengenai pinjaman onlinejika berkenan terima kasih

    BalasHapus
  2. Ternyata saya sudah kena tipu,ada SMS yg mengats namakan BPJS..bahwa saya mendapatkan bantuan dana sebesar 27.800.000,ternyata itu penipuan,mohon pemerintah tangkap dan hukum seberat-beratnya oknum tersebut tk🙏

    BalasHapus